KPI News 3A

Berita Kriminal oleh Jupriadi Kota Bogor – Siskamling kembali diberlakukan di Kampung Curug RT 002/004 pada 05 Januari 2021, sebagai upaya masyarakat dalam meningkatkan sistem keamanan dan ketertiban lingkungan. Siskamling kembali diberlakukan karena kembali hilangnya keropak di Masjid At-Taqwa, dan itu membuat warga semakin geram, pasalnya ini bukan yang pertama kali hilang namun sudah yang kedua kalinya. Dengan diberlakukannya kembali Siskamling, warga diminta untuk saling bergantian untuk setiap harinya berjaga di malam hari dari pukul 08.00 sampai menjelang shubuh pukul 04.00. Setiap malam harus ada sekitar 5-10 warga baik pemuda ataupun bapak-bapak yang berjaga. “Dengan diberlakukan kembali siskamling ini semoga tidak terjadi lagi hal-hal yang tidak diinginkan seperti hilangnya keropak masjid, kami tidak mau kebobolan untuk yang ketiga kalinya.”Ujar Ketua RW Kampung Curug. “Sampai sekarang masih Aman Alhamdulillah Ya, semoga pencurinya kapok dan tidak kembali lagi kesini

 Berita Sosial oleh Jupriadi   Kota Bogor – (01/02/2021) , Masjid Baitussalaam yang berada di Perumahan Bogor Raya Permai memberi bantuan berupa sembako untuk para janda. Namun karena masa pandemi tidak diperbolehkan berkerumun, akhirnya panitia sepakat agar yang datang ke Masjid untuk mengambil sembako adalah Ketua RT masing-masing, dan nantinya dibagikan kepada warganya yang sudah tidak bersuami. Sebelum pandemi biasanya yang mengambil para janda, dengan sistem mengantri siapa yang datang lebih dulu maka dapat pertama. Namun karena sekarang di masa sekarang tidak memungkinkan disebabkan Covid19 yang belum usai, akhirnya Tim Panitia dan DKM sepakat agar yang mengambil sembako adalah Ketua RT masing-masing. “Kami tidak mau masjid ini menjadi pusat perhatian dengan adanya kerumunan di masa pandemi ini, tapi bukan berarti kami atas nama Masjid Baitus salaam berhenti untuk berbagi, karena ini sudah menjadi rutinitas Masjid ini.” Jawab Pak Masykur, salah satu panitia. Pada intinya Ma

 Berita Ekonomi oleh Jupriadi (02/02/2021) Kota Bogor – Tanaman Hias bukan lagi tren baru di masa pandemi ini, dengan cara menjual tanaman hias merupakan cara tersendiri untuk mendapatkan penghasilan. Seperti salah satu contoh bisnis tanaman hias yang dirintis oleh Pak Supendi pada 05 Januari 2021, awal merintis sudah ada 1-3 orang yang berminat membelinya tanaman hiasnya yang berada di Perumahan Bogor Raya Permai, Kota Bogor. Sampai sekarang 02 Februari, sudah semakin banyak peminat yang membeli tanaman hiasnya.“Awal merintis hanya 1-3 orang yang membeli, tapi Alhamdulillah sekarang bisa sampai 10 orang lebih yang membeli tanaman hias di tempat saya.”Ucap Pak Supendi Harga tanaman hias di tempatnya pun relatif murah, tidak perlu mengeluarkan berjuta juta untuk membelinya, “Harga jual tergantung tanaman yang dibeli, ada yang harga 300 Ribu, 500 Ribu, sampai 1 Juta” Pungkasnya. Pak Supendi akan terus menerus kan bisnis tanaman hiasnya sekali pun pandemi Covid 19 berakhir, kar

Berita Feature oleh Muhammad Rizki Syabana  foto saat mekanik melakukan servis mobil dirumah Bogor, - Dimasa pandemi virus corona seperti ini masyarakat di tuntut lebih disiplin untuk tetap di rumah saja. Kondisi ini pastinya membatasi aktivitas diluar rumah. Dan penggunaan kendaraan pribadi terutama mobil juga berkurang. Jika hanya diparkir digarasi saja, tentu akan membuat mobil rusak. Karena walaupun jarang atau malah tidak pernah kita pakai, wajib hukumnya untuk tetap merawatnya. Begitu juga dengan perawatan mobil secara berkala, yang kini bisa kita melakukan servis dirumah. Dengan memanggil mekaniknya ke rumah kita. Nah, salah satu penyedia jasa tersebut yaitu bengkel Eka Jaya Motor. Dijelaskan Eka Susmita pemilik bengkel eka jaya motor, untuk melakukan servis di rumah, pihaknya memang menggunakan mekanik yang sudah berpengalaman. Jadi, sebagai konsumen tidak perlu khawatir, karena mekanik yang akan datang ke rumah mekanik yang paham merek atau model mobil yang bersangku